Kakek & Nenenk Ini Menangkan Lotre Senilai 6 Triliun

Tuesday, 29 May 2012




Sepasang suami istri pensiunan dari Illinois Selatan mengklaim sebagai pemenang jackpot bagian ketiga dan terakhir sebesar US$ 656 juta (Rp 6 triliun) Mega Millions kemarin (18/4/2012). Dapat rejeki nomplok, pasangan ini ingin memanjakan diri dengan berlibur, jika rencana investasinya sudah beres.

Merle dan Patricia Butler membeli sebuah tiket quick-pick seharga US$ 3 (Rp 27.000) dari toserba Motomart di desa Red Bud, tempat mereka tinggal. Mayoritas penduduk desa yang terletak 40 mil di tenggara St. Louis ini bekerja sebagai petani atau peternak.

Pasangan Butler memilih mengambil hadiah mereka sebesar US$ 111 juta (Rp 1,1 triliun) setelah dipotong pajak dalam bentuk pembayaran tunai sekaligus. Sebelumnya nilai kemenangan mereka sebesar US$ 218 juta. Dalam konferensi pers, Merle, 65, mengaku kurang dari lima orang yang tahu bahwa mereka memenangkan lotere, selain kader penasehat keuangan dan pengacara yang mereka temui.

"Kami tidak punya rencana pasti dalam waktu dekat kecuali merancang strategi investasi. Setelah itu baru kami pikirkan mau bersenang-senang seperti apa untuk beberapa bulan atau setahun ke depan. Kemungkinan besar liburan," kata mantan analis sistem komputer itu.

Dari ketiga pemilik tiket pemenang jackpot, hanya pasangan Butler yang maju ke publik. Pemenang jackpot di Kansas dan Maryland memilih untuk tidak diumumkan namanya.

The Illinois Lottery mewajibkan pemenang menghadiri konferensi pers dan aktifitas promosi terkait. Salah satu alasannya, untuk membuktikan kalau mereka benar-benar membayar hadiah seperti yang sudah dijanjikan.

Sejak pengumuman pemenang jackpot, warga Red Bud sudah sibuk berspekulasi tentang siapa pembeli tiket yang beruntung itu. Sekitar 100 warga berkumpul di luar alun-alun desa saat konferensi pers digelar kemarin. Ketika pasangan Butler muncul, tepuk tangan dan sorak sorai menggema.

Patricia Butler mengatakan, sejak menang mereka sibuk memikirkan bagaimana harus berurusan dengan kejadian yang mengubah hidup mereka. Sampai-sampai mereka tidak menghabiskan banyak waktu dengan sahabat dan tetangga.

Meski sudah jadi orang kaya baru, pasangan Butler tidak berniat pindah dari Red Bud yang berpenduduk 3700 jiwa itu. “Kami sudah tinggal lama di sini. Red Bud adalah komunitas yang baik, nyaman dan berorientasi keluarga. Kami tidak berencana pindah kemana pun,” kata wanita berusia 62 tahun ini.

Walikota Tim Lowry mengatakan, berkat lotere Red Bud mengalami transformasi cukup besar. “Sekarang semua orang tahu siapa kita. Biasanya orang suka mengolok-olok kita dengan tulisan di T-Shirt: Di mana Red Bud?,” kata Lowry. Red Bud biasa dikenal dengan parade pemadam kebakaran tahunan dan pameran pajangan Natal.

Beberapa warga menggambarkan pasangan Butler sebagai pasangan yang ramah namun tertutup. LeRoy Bievenue, seorang pensiunan pegawai negeri yang mengenal pasangan Butler dari gereja tak terkejut mengetahui mereka bisa menyimpan kabar kemenangan jackpot itu rapat-rapat.



(sumber:forumnet)

0 comments:

Post a Comment